Update Data tgl 14 November 2023 (Rakor Monev Pepres 80/2019 di Hotel Platinum Surabaya)

Belum ada data terupdate.

Update Data tgl 20 September 2023 (Monev ke Kab. Kediri)

Segmen KERTOSONO – KEDIRI

Pembangunan Jalan Tol Kertosono-Kediri dilakukan oleh PT. Jasa Marga Ngawi Kertosono Kediri (PT. JNK)
Progres saat ini dalam tahap proses pengadaan tanah oleh Tim Pengadaan Tanah
Progres pengadaan tanah Jalan Tol Kertosono-Kediri saat ini sebesar 1,43% (32.474 m2) dari total luas tanah yang dibutuhkan 2.263.887 m2;
Pada Kab. Nganjuk progres pengadaan tanah saat ini 1,08% (24.387 m2) dari total kebutuhan tanah seluas 1.866.639 m2
Pada Kab. Kediri progres pengadaan tanah saat ini 0,36% (8.087 m2) dari total kebutuhan tanah seluas 397.248 m2;

Segmen KEDIRI-TULUNGAGUNG

Pembangunan jalan tol Kediri-Tulungagung dilakukan oleh PT. Surya Kertaagung Toll (PT. SKT);
Progres saat ini dalam tahap proses pengadaan tanah oleh Tim Pengadaan Tanah

Progres pengadaan tanah Jalan Tol Kediri-Tulungagung saat ini sebesar 5,49% (211.897 m2) dari total luas tanah yang dibutuhkan 3.856.632 m2;
Pada Kab. Kediri progres pengadaan tanah saat ini 10,43% (209.620 m2) dari total kebutuhan tanah seluas 2.009.183 m2 dan
Pada Kab. Tulungagung progres pengadaan tanah saat ini 0,02% (256 m2) dari total kebutuhan tanah pada Kab. Tulungagung seluas 1.083.287 m2.

Update Data Juni 2023 (Paparan PT. JNK perihal : Laporan Progres Proyek Pembangunan Jalan Tol Ruas NGAWI – KERTOSONO Segmen KERTOSONO – KEDIRI STA 0+000 – STA 20+300)

Data Teknis

Nama Proyek : Jalan Tol Ruas Kertosono - Kediri
Lokasi Proyek : Kabupaten Nganjuk dan Kabupaten Kediri
Pemilik Proyek : PT Jasamarga Ngawi Kertosono Kediri (PT JNK)
Penyedia Jasa : PT. Virama Karya (Persero) sebagai Konsultan Perencana
Penetapan Lokasi : No. 188/345/KPTS/013/2022 tanggal 23 Mei 2022
Panjang Jalan Utama : 20,30 km (Kab. Nganjuk : 18,3 km; Kab. Kediri : 2 km)
Pengadaan Lahan : 2.263.887 m2
- Kab. Nganjuk : 1.866.639 m2 (82,45%)
- Kab. Kediri : 397.248 (17,55%)
Persimpangan Tak Sebidang;
- Junction (Kedungsoko) dengan Jalan Tol Ngawi-Kertosono
- Interchange (Kabupaten Nganjuk dan Kabupaten Kediri)
Jalan Akses : Akses Sugihwaras (Kab. Nganjuk) dan Akses Banyakan (Kab. Kediri)
Kecepatan Rencana : 100 km/jam
Jumlah Lajur : 2x2
Lebar Lajur : 3,6 m
Tipe Perkerasan : Rigid Pavement / Beton
Double Median : Concrete Barrier
Struktur :
- 55 Buah (Box Underpass)
- 23 Buah (Jembatan
- 127 Buah (Box Culvert)
TIP : 2 unit Tipe A ( Jalur A dan Jalur B), STA 5+500 A dan 3+700 B

2. Project Timeline

Persetujuan Review ROW Plan : Agustus 2020 (selesai)
Penlok Gubernur Jawa Timur : Mei 2022 (selesai)
Persetujuan RTA : 19 September 2022
PSN : November 2020 (Perpres No.109 th 2020, 17 Nov 2020)
Pengadaan Tanah : Juni 2022 - April 2024 (Estimasi)
Pelaksanaan Konstruksi : Desember 2023 - November 2025 (Estimasi)
Operasional : Januari 2026 (Estimasi)

3. Perizinan

Izin AMDAL : Nomor : 17.05/4/01/V/2020 tanggal 29 Mei 2020
Izin Pemanfaatan Ruang Tol (IPR) : Nomor : P2T/23/01.01/01/VII/2019 tanggal 15 Agustus 2019
Izin Pemakaian Tanah Pengairan (Provinsi) : Nomor : 05.01/126/01/V/2020 tanggal 11 Mei 2020
Izin Penggunaan Sumber Daya Air (Rekomtek SDA Pusat) : Penetapan Kepmen PUPR terkait pemberian izin penggunaan SDA
Izin Pelurusan anak Sungai Kedungsuko : Telah diterbitkan izin pengalihan alur sungai oleh Dirjen SDA Kementerian PUPR
Rekomendasi Kesesuaian Tata Ruang : Nomor : PF.042.02/638-200/VII/2019 tanggal 26 Juli 2019
Izin Perlintasan Rel Kereta Api :Kepmen Perhubungan nomor KP.1255 Th. 2020
Izin Analisis Dampak Lalu Lintas (Andalalin) :Keputusan Dirjen Perhubungan Darat Nomor : KP.35/LT.408/DJPD-ANDALALIN/2021 tanggal 24 Mei 2021

4. Progress Hingga Saat Ini

Kab. Kediri : Pengadaan lahan tercapai 7.990 m2 dari 397.248 m2 (0,35%)
Kab. Nganjuk : Pengadaan lahan belum berprogres (0%)

5. Progress Hingga Saat Ini

Kab. Kediri : Pengadaan lahan tercapai 7.990 m2 dari 397.248 m2 (0,35%)
Kab. Nganjuk : Pengadaan lahan belum berprogres (0%)

Update Data Juni 2023 (Paparan Pembangunan Jalan Tol Ruas KEDIRI-TULUNAGUNG STA 0+000 – STA 37+350)

Data Teknis

STA. 0+000 – 37+350
- Sta. 0+000 Terhubung dengan Jalan Tol Kertosono-Kediri
- Sta. 37+353 Terhubung dengan Jalan Ir. Soekarno-Hatta
Panjang Trase : 37,35 Km
Kecepatan Rencana : 100 Km/jam
Lebar Lajur : 3,60 m
Lebar Bahu Dalam : 1,50 m
Lebar bahu Luar : 3,00 m
Simpang Susun (SS) :
- Simpang Susun Kediri (SS Kediri) = Sta. 4+410 Sisi Timur Terhubung dengan Jalan Jendral Sungkono, Sisi Barat Terhubung dengan Jalan Jaksa Agung Suprapto
- Simpang Susun Mojo (SS Mojo) = Sta. 15+725 Terhubung dengan Jalan Raya Mojo
- Simpang Susun Tulungagung (SS Tulungagung) = Sta. 36+840 Terhubung dengan Jalan Ir. Soekarno-Hatta
Surat Izin Prakarsa Pengusahaan Jalan Tol Kediri-Tulungagung, No. BM.07.01-Mn/2045, tgl 30 November 2021.
Lembar Pengesahan Basic Design dan ROW Plan, September 2021.
Telah tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024
Tujuan infrastruktur untuk membuka Akses Jalan Wilayah Selatan Jawa Timur dan sebagai Akses ke Bandara Dhoho Kediri

Update Data tgl 20 Juni 2023 (Paparan Bupati Kediri perihal : Infrastruktur dan Konektivias Kawasan Bandara Kediri)

1. Tol Kertosono Kediri

Pengadaan Tanah : Triwulan II th 2022 s/d Triwulan II th 2024 (estimasi)
Konstruksi : Triwulan IV th 2023 s/d Triwulan IV th 2025 (estimasi)
Operasional : Triwulan I th 2026 (estimasi)
Total Kebutuhan lahan : 2.263.887 m2
- Nganjuk : 1.866.639 m2
- Kediri : 397.248 m2
Progres saat ini :
- Pengadaan lahan di Kab. Ngnjuk = 0,00%
- Pengadaan lahan di Kab. Kediri = 0,35% (7.990 m2)

2. Tol Kediri- Tulungagungi

Pengadaan Tanah : Triwulan I th 2023 s/d Triwulan II th 2024 (estimasi)
Konstruksi :
- Akses Tol Bandara Dhoho Kediri : Triwulan III th 2023 s/d Triwulan III th 2024 (estimasi)
- Main Road Seksi 1 : Triwulan IV th 2023 s/d Triwulan IV th 2024 (estimasi)
- Main Road Seksi 2 : Triwulan IV Tahun 2023 s/d Triwulan IV Tahun 2025 (estimasi)

Operasional :
- Akses Tol Bandara Dhoho Kediri : Triwulan III th 2024 (estimasi)
- Main Road Seksi 1 : Triwulan I th 2025 (estimasi)
- Main Road Seksi 2 : Triwulan I th 2025 (estimasi)

Update Data tanggal 10 Januari 2023 (Surat Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kemen PUPR No: HM.05.06-Pt/23, tanggal 10 Januari 2023)

1. Ruas Kertosono-Kediri

Proses persiapan pembebasan lahan
Biaya investasi Rp. 3,73 Triliun

2. Ruas Kediri-Tulungagung

Tahap prakualifikasi lelang
Biaya investasi Rp. 10,25 Triliun

Update Data tgl 13 Desember 2022 (Desk di Hotel Grand Mercure)

Progres tetap

Update Data tgl 29 Agustus 2022 (Informasi dari Detik. com)

Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR akan melaksanakan prakualifikasi pelelangan pengusahaan ruas jalan tol Kediri-Tulungagung
Proses prakualifikasi akan dilaksanakan secara elektronik atau online mulai tanggal 29 Agustus 2022 sampai dengan 13 Oktober 2022

Update Data tgl 7 Juli 2022 (Monev ke Kab/Kota Kediri)

1. TOL KERTOSONO-KEDIRI

Secara trase mainroad tidak ada perubahan antara Basic Design dengan DED, adapun perubahannya antara lain:
- IC Sonoageng bergeser ke IC Sugihwaras dimana panjang akses menjadi lebih pendek berdasarkan arahan BPJT;
- Pemindahan trase exit tol dari IC Sonoageng (Basic Design) ke IC Sugihwaras (DED) dikarenakan akses dari IC Sonoageng ke persimpangan sebidang exit tol terlalu panjang, sesuai hasil asistensi dengan pihak BPJT tanggal 01 Juli 2019;
- Pada tanggal 31 Oktober 2019 Bupati Kediri bersurat kepada Direktur PT. JNK untuk pemindahan trase exit tol dari Simpang Maron (Basic Design) ke Simpang Banyakan (DED) dikarenakan kepadatan lalu lintas serta perkiraan terjadi kemacetan.
- Untuk status perizinan Pembangunan Jalan Tol Kertosono – Kediri sudah mengantongi Izin Amdal, Izin Pemanfaatan Ruang (IPR), Izin Pemakaian Tanah Pengairan, Izin Penggunaan Sumber Daya Air, Izin Pelurusan Anak Sungai Kedungsuko, Rekomendasi Kesesuaian Tata Ruang, Izin Perlintasan Rel Kereta Api, Izin Andalalin, dan Izin Penetapan Lokasi;

Update Data tgl 26 April 2022 (Desk Hotel ELMI)

1. KERTOSONO - KEDIRI

DED selesai th 2020.
Hasil Akhir DED utk ruas jalan tol ini tdk mengakses langsung ke Bandara Kediri dan berakhir di Simpang Banyakan
Rencana akan dimulai pd Quarter IV tahun 2022 dan akan selesai pada

Quarter IV tahun 2024,tergantung pada kesiapan lahan

Saat ini sedang dilakukan penyiapan pengajuan Penlok dg acuan baru yaitu UU Cipta Kerja dan perubahan lebar pada ROW Plan sesuai arahan Dirjen utk clear zone di tol-tol yang akan dibangun.
Penyesuaian mengakibatkan perubahan DPPT terhadap ROW Plan baru yg mengakibatkan bertambahnya luasan tanah namun tdk merubah trase
Informasi terkait DPPT :
- Revisi DPPT sudah selesai, sesuai Surat DJBH,KemenPUPR tgll 23 November 2021 perihal penyampaian Revisi DPPTsesuai Permen ATR 19 Th 2021 terkait penertiban Penetapan Lokasi Pembangunan Tol Kertosono-Kediri telah diterima Pemprov jatim dan sedang dalam pembahasan verifikasi materi muatan.
- Telah dilaksanakan Konsultasi Publik tanggal 14-20 April 2022
Data Teknis Tol Kertosono-Kediri (Paparan PT. JNK)
- Nama Proyek : Jalan Tol Ruas Kertosono – Kediri
- Lokasi Proyek : Kabupaten Nganjuk dan Kabupaten Kediri
- Pemilik Proyek : PT Jasamarga Ngawi Kertosono Kediri (PT JNK)
- Penyedia Jasa : PT. Virama Karya (Persero) sebagai Konsultan Perencana
- Panjang Jalan Utama : 20,30 km
- Persimpangan Tak Sebidang :
1 Junction (Kedungsoko) dengan Jalan Tol Ngawi-Kertosono
2 Interchange (Kabupaten Nganjuk dan Kabupaten Kediri)
- Kecepatan Rencana : 100 km/jamJalan Akses : Akses Sugihwaras (Kab. Nganjuk) dan Akses Banyakan (Kab. Kediri)
- Kecepatan Rencana : 100 km/jam
- Jumlah lajur :
2 x 2 (Initial Stage, sesuai PPJT
2 x 2 (Final Stage, sesuai PPJT)
- Lebar Lajur : 3,60 m
- Tipe Perkerasan : Rigid Pavement / Beton
- Tipe Median : Double Median Concrete Barrier

2. KEDIRI - TULUNGAGUNG

Tahun 2021 : Penyusunan FS
Berdasarkan notulen rapat No. UM.0102-pj/648 tanggal 8 November 2021:
- Biaya investasi: Rp 10,49 T (termasuk pengadaan tanah sebesar Rp 2,74 T)
- Nilai IRR:18,58%, FIRR: 10,05% (dengan WACC sebesar 10,04%),masa konsesi: 50 tahun, besaran tarif tol awal sebesar Rp 1.430/km (gol. 1, th 2023)
Perlu pelebaran pd jalan akses di sekitar exit masing-masing simpang susun Tol Kediri - Tulungagung dan akses Tol Bandara Kediri yg dilaksanakan selambat sebelum Tol Kediri-Tulungagung beroperasi
- Tanggal 29 September 2021 telah dilakukan Konsultasi Publik terkait penyusunan AMDAL Rencana Jalan Tol Kediri - Tulungagung
Surat Ijin Prakarsa Pengusahaan jalan Tol Kediri - Tulungagung telah terbit tgl 30 November 2021 dan PT. Gudang garam telah memenuhi syarat prakualifikasi pengadaan badan usaha jalan tol dan selaku pemrakarsa mendapatkan kompenasi hal menyamakan penawaran
Saat ini Draft DPPT telah disusun dan sedang dievaluasi oleh Subdit Pengadaan lahan DJBH
Gubernur Jawa Timur telah memberi balasan terhadap surat PT. Gudang garam tentang permohonan informasi kesesuaian Jalan Tol Kediri - Tulungagung dalam Rencana Tata Ruang Provinsi Jawa Timur.
Berdasarkan hasil pertimbangan dengan peraturan yg berlaku, PT. Gudang Garam Tbk. memenuhi persyaratan Rekomendasi kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang kepada Direktorat Jendral Penataan Ruang kementerian ATR/BPN
Data Teknis Tol Kertosono-Kediri
- Nama Proyek : Jalan Tol Ruas Kediri-Tulungagung
- Lokasi Proyek : Kabupaten Kediri dan Kabupaten Nganjuk
- Pemilik Proyek : PT Gudang Garam. Tbk
- Penyedia Jasa : PT. Virama Karya (Persero) KSO PT. Aksara Karya Konsultan sebagai Konsultan Perencana
- Panjang Jalan Utama : 37,35 km
- Kecepatan Rencana : 100 km/jam
- Lebar Lajur : 3,60 m
- Lebar Bahu Dalam : 1,50 m
- Lebar bahu Luar : 3,00 m
- STA. :
  - STA. 0+000 – 37+350
  - STA. 0+000 Terhubung dengan Jalan Tol Kertosono-Kediri
  - STA. 37+353 Terhubung dengan Jalan Ir. Soekarno-Hatta
- Simpang Susun (SS)
  - SS Kediri : STA. 4+410 Sisi Timur Terhubung dengan Jalan Jendral Sungkono, Sisi Barat Terhubung dengan Jalan Jaksa Agung Suprapto
  - SS Mojo : STA. 15+725 Terhubung dengan Jalan Raya Mojo
  - SS Karangrejo : STA. 34+450 Terhubung dengan Jalan Raya Karangrejo
  - SS Tulungagung : STA. 36+840 Terhubung dengan Jalan Ir. Soekarno-Hatta

Update Data Tgl 3 Februari 2021 (kunjungan ke Kab. Nganjuk):

Segmen Kertosono-Kediri

Dalam tahap penetapan lokasi (Penlok)
Daerah di Kab. Nganjuk yg terdampak pembangunan yaitu Kec. Sukomoro, Kec. Prambon dan Kec. Tanjung Anom.

Dashboard Interaktif

Peta Infrastruktur

Peta Infrastruktur Menampilkan seluruh marker persebaran proyek di Perpres 80/2019

Profile User